ARTI SUKSES YANG SEBENARNYA
(Yohanes 4:34)
Kata Yesus kpd mereka: "Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.
Menjadi orang yang sukses adalah impian setiap orang
Seorang pelajar atau mahasiswa belajar giat dgn harapan kelak bisa sukses menggapai cita²nya
Para pebisnis rela kerja ekstra dan berusaha menyusun strategi bagaimana caranya supaya usahanya sukses dan bertambah maju.
Setiap atlet harus berlatih keras setiap hari demi meraih sukses di lapangan pertandingan.
Semua orang berorientasi kepada kesuksesan.
Namun, pada umumnya semua orang di dunia ini berpendapat bahwa sukses identik dgn uang yg banyak rumah dan mobil mewah, terkenal dan memiliki jabatan yang tinggi.
Ternyata, org yg memiliki kekayaan melimpah atau bahkan telah memiliki seluruh isi dunia ini pun belum bisa disebut orang yang sukses, krn tidak ada gunanya seseorg memiliki se-gala²-nya tapi pd akhir nya toh harus mengalami kematian kekal.
(Matius 16:26)
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia ttpi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?
Jadi, uang atau kekayaan dan segala hal yg duniawi bukanlah ukuran sukses bagi kita.
Seseorang dapat dikatakan sukses apabila ia mampu menjadi pelaku firman, artinya melakukan kehendak Tuhan dalam hidupnya & menyelesaikan panggilan-Nya
(2 Timotius 4:7-8)
Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.
Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil,
pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua org yg merindukan kedatangan-Nya.
Jadi Sukses itu adalah "Suatu perjalanan bersama Tuhan yg berakhir dengan perkenan Tuhan"
(Kisah Para Rasul 13:22b) Tentang Daud Allah telah menyatakan: Aku telah mendapat Daud bin Isai, seorg yg berkenan di hati
Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku.
Acapkali ketika tantangan datang, banyak dari kita yang tidak lagi percaya kepada Tuhan tapi lebih bersandar pada kekuatan dan kepintaran diri sendiri, padahal pikiran & kekuatan manusia itu terbatas. Firman Tuhan mengajar kan supaya kita tetap mengandalkan Tuhan.
*Jangan bersandar kepada pengertian sendiri, tetapi biarlah kita bersandar kepada firman Tuhan
(Amsal 3:5-7)
Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kpd pengertianmu sendiri.
Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.
Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak,
takutlah akan TUHAN dan jauhilah kejahatan;
Jika saat ini kita berhasil dalam segala bidang, bahkan memiliki harta yg melimpah, biarlah kita sadar & mengakui semua itu datangnya dari Tuhan, bukan karena kuat dan gagah kita.”
"JADILAH FINISHER BUKAN HANYA STARTER"
Tetap semangat dlm Tuhan Yesus Kristus, teruslah berjuang dan Tuhan Yesus mengasihi mu selalu.
Komentar
Posting Komentar