Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2022

SETIAP BERKAT SEHARUSNYA MEMBAWA KEBAHAGIAAN, ‎BUKAN MALAH MENJADI JERAT

(Pengkhotbah 5:18-19) Setiap orang yang dikaruniai Allah kekayaan dan harta benda dan kuasa untuk menikmatinya, untuk menerima bahagiannya,  dan untuk bersukacita dalam jerih payahnya — juga itu pun karunia Allah.  Tidak sering ia mengingat umur nya,  karena Allah membiarkan dia sibuk dengan kesenangan hatinya.  * Dalam ceramahnya di depan mahasiswa Institute Technology of California,  Albert Einstein menyesal dengan berbagai temuan yang ia ciptakan. ‎ Einstein menggugat dengan lirih; "Mengapa ilmu yang sangat Indah ini, ‎yang bisa menghemat kerja dan yang membuat hidup ini lebih mudah ternyata hanya membawa kebahagiaan yang sedikit kepada kita?" Einstein menjawab sendiri,  "Karena kita belum belajar bagaimana menggunakannya secara Bijak." ‎ Apa yang dikatakan Einstein itu Benar...‎ Tidak sedikit kesulitan² yang kita hadapi sekarang ini merupakan akibat dari berkembangnya ilmu yang pada awalnya diciptakan untuk membuat hidup ini lebih mudah, Ironis bukan? Salah satu

BEDANYA ANTARA BENIH DENGAN BATU

(1 Petrus 1:23-25) Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana,  oleh firman Allah,  yang hidup dan yg kekal. Sebab: "Semua yang hidup adalah seperti rumput & segala kemuliaannya seperti bunga rumput,  rumput menjadi kering,  dan bunga gugur, tetapi firman Tuhan tetap untuk selama²-nya."  Inilah firman yang disampaikan Injil kepada kamu.  • Pendeta John Ortberg pernah bilang,  “Letakkan batu di tanah, maka‎ batu itu hanya akan diam di situ.  Letakkanlah benih di dalam tanah, maka‎ sesuatu akan terjadi.” Perbedaannya sederhana, karena di dalam benih ada "kehidupan",‎  benih menyerap zat² makanan dan tumbuh karena ada kehidupan di dalam benih itu.  Tanpa itu, benih tak ada bedanya sama batu. Benih jadi tanaman dan berbuah, Benih itu memberi sesuatu untuk dunia ini,‎ Sebaliknya batu di tanam di tanah yang subur sekalipun, ‎ tak akan pernah menghasilkan apa², karena‎ memang batu adalah benda mati,‎   di dalam ba

PENTINGNYA HARI PERHENTIAN

(Keluaran 34 : 21) "Enam harilah lamanya engkau bekerja,  tetapi pada hari yang ketujuh haruslah engkau berhenti dan dalam musim membajak dan musim menuai haruslah engkau memelihara hari perhentian juga" Ada minggu² normal, ada minggu² sibuk. Pelajar dan mahasiswa pun akan lebih giat belajar pada waktu ujian. Pedagang pun akan laris manis menjelang Lebaran atau Natal. Pegawai Bank pun akan banyak lembur ketika akan tutup buku. Saat itu jadwal tumpah padat, orang harus bekerja dengan ekstra keras,  akibatnya tidak sedikit yang mengabaikan kebutuhan untuk rehat secukupnya. Bukan hanya waktu rehat pribadinya yang berkurang, namun  kesempatan menikmati hari Sabat bersama dengan TUHAN atau hari peristirahatan di dalam Tuhan pun akan di nomor duakan bahkan dihilangkan karena alasan tidak sempat lagi. Padahal pada waktu "istirahat" di dalam Tuhan itulah kita akan "diperlengkapi" dengan hikmat & pewahyuan.. (Matius 11:28 (KJV) Marilah kepada-Ku, semua yang let

HIDUP INI ADALAH KESEMPATAN UNTUK MELAKUKAN PANGGILAN KITA

(1 Timotius 4:14) Jangan lalai dalam mempergunakan karunia yang ada padamu, yang telah diberikan kepadamu oleh nubuat dan dengan penumpangan tangan sidang penatua. Setiap pedagang pasti mau cari untung. Kalau bisa dengan modal kecil tapi dapat untung yang se-gede² nya. Biasanya kalau sudah untung, mau untung yang lebih besar lagi, maka pedagang ini pasti akan berjuang terus dengan penuh semangat untuk bisa mendapatkan untung yang se-banyak² nya. Ini merupakan hal yang normal2 saja dalam pandangan setiap pikiran manusia. Oleh sebab itulah Rasul Paulus menasihatinya agar kita tidak sampai akhirnya terjebak kepada Keserahakan & ketamakan. Carany dengan belajar memiliki "Sikap Mental" Mencukupkan diri (*ini bukan tentang.'keadaan'  Melainkan tentang."sikap") (Filipi 4:11)   Kukatakan ini bukanlah karena kekurangan, sebab aku telah belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan. Sebab jika tidak demikian pasti akhirmya kita akan terjebak oleh tipu daya kekayaa

BELAJARLAH MENGONTROL EMOSI

(Amsal 15:18)  Si pemarah membangkitkan pertengkaran,  tetapi orang yang sabar memadamkan perbantahan.  ‎ Ada sebuah cerita tentang seorang petani yang sedang menunggu masa panen gandumnya yang tinggal menghitung hari saja.  Di belakang rumahnya dia memelihara puluhan ekor ayam untuk keperluan makan keluarganya. Musuh utamanya adalah binatang musang yang sering mencuri ayamnya, u ntuk itu dia memasang sebuah perangkap. Alhasil hari itu ada seekor musang yang tertangkap, ‎dengan marah dan emosinya yang tinggi, musang itu dia ikat dengan kain lalu merendamnya dalam minyak tanah untuk di bakarnya hidup² Saat musang mulai terkena api karena panasnya api tersebut. musang itu meloncat lari dengan sekuat tenaganya. Ke mana?‎ Ke arah ladang gandum itu dan membakar habis semua tanaman yang hampir panen itu,  di tambah ladang gandum tetangganya. Itulah akibat emosinya yang tidak terkontrol lagi. (Efesus 4:26-27) Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam

TUHAN TIDAK PERNAH BERHUTANG

(2 Korintus 5:10)   Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini,  baik ataupun jahat.  Ketika hendak pulang dari ladangnya,  seorang pria tua mendengar suara seorang anak minta tolong.  Dia segera berlari ke arah sumber suara itu,‎  dilihatnya kaki seorang anak telah di gigit oleh ular berbisa. ‎ Dengan cepat² pria tua itu mengeluarkan bisa ular itu dari kakinya.   Dan anak itu disuruh tinggal beberapa hari di rumahnya sampai pada akhirnya berpamitan untuk pergi. Tak lama kemudian, ‎ ada suami istri kaya datang ke rumahnya. Mereka berniat untuk beri sejumlah uang sebagai tanda terima kasih atas jasa pria tua itu menolong anak mereka, namun‎ pria tua itu menolaknya. “Maaf, tuan.. ‎ Saya tulus kok menolong anak kalian...‎ Saya juga merawatnya sampai dia bisa berjalan kembali Saya melakukannya karena saya mengasihi dia seperti saya mengasihi anak saya sendiri.” Ked

JANGAN PERNAH SOMBONG AKAN KEBERADAANMU

(Yesaya 2:11a) Manusia yang sombong akan direndahkan,  dan orang yang angkuh akan ditundukkan;  (Yakobus 4:6b)   Karena itu Ia katakan: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."   Banyak orang merasa BANGGA dengan apa yang mereka MILIKI.  Saat mereka KAYA dengan ILMU atau pun HARTA,  maka ia akan sangat SULIT untuk BERBAGI dan takut TERSAINGI.  Akibat menjdi sombong maka akan HAUS dengan PUJI²AN bagi dirinya & meremahkan orang lain. *Padahal siapa yang memiliki semuanya itu? (Mazmur 24:1) TUHANlah yang empunya bumi serta segala isinya dan dunia serta yang diam di dalamnya. Ingatah bahwa kita ini di lahirkan di dunia ini dalam keadaan telanjang,  tidak membawa NAMA, GELAR atau pun KEKAYAAN. (1 Timotius 6:7)   Sebab kita tdk membawa sesuatu apa ke dalam dunia & kita pun tidak dapat membawa apa² ke luar. Kita lahir pun karena PERTOLONGAN orang lain dan tak BERDAYA,  kita tidak bisa lahir dengan sendirinya. (1 Korintus 4:7)   Sebab s

KEKUATAN DALAM KETERBATASAAN

(Keluaran.4:12) Pergilah, Aku akan menyertai lidahmu  dan mengajar engkau, apa yang harus kaukatakan. Ketika Allah memanggil Musa untuk melayani,  Musa menjawab: (Keluaran 4:10). "Ah, Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulu pun tidak dan sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mu pun tidak, sebab aku berat mulut dan berat lidah" Perkataan itu menandakan bahwa Musa mungkin mengalami kesulitan dalam berbicara. Mungkin ia gagap. Tuhan berkata kepada nya, "Siapakah yg membuat lidah manusia, siapakah yang membuat orang bisu atau tuli, membuat orang melihat atau buta; bukankah Aku, yakni Tuhan?" (ayat 11) Kelemahan,  ketidak mampuan, b ahkan kecacatan kita sekalipun,  dapat digunakan Allah bagi kemuliaan-Nya. Bukan dengan membuang kelemahan kita,  tetapi dengan menganugerahi kita kekuatan dan memakai keterbatasan kita demi kebaikan kita. Bila kelemahan membuat kita mencari Allah dan semakin kita bergantung kepada-Nya, berarti kelemahan² itu justru menolong kita & tidak

SETIA DALAM PERKARA KECIL AKAN DITAMBAHKAN PERKARA LEBIH BESAR

(Matius 25:21)   Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu,  hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. Sering kita bertanya pada diri kita sendiri:‎ ★ Kenapa kita harus mengalami kesulitan, ‎sementara orang lain bisa senang? ★ Kenapa kita harus bekerja keras sampai harus lembur², ‎sementara orang lain sudah pulang ke rumahnya? ★ Kenapa kita selalu menjadi karyawan, ‎sementara orang lain bisa jadi usahawan sukses? ★ Kenapa kita harus ber-hujan² naik angkutan umum, ‎sementara orang lain merasa nyaman di kendaraan pribadinya? Tetapi pernahkah kita bertanya: � Adakah orang lain yang lebih susah daripada kita malah tidak pernah tahu apa yg namanya senang seperti yang kita maksudkan?  � Adakah orang lain yang tidak punya pekerjaan sama sekali sehingga sampai rela bekerja apapun?  � Adakah orang yang bahkan untuk naik angkutan

KIAT MENDAPAT KEKUATAN BARU DI MASA TUA

(Yesaya 40:29-31) Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.  Orang² muda menjadi lelah & lesu & teruna² jatuh tersandung,  tetapi orang² yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru:  mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu,  mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.  Bertambah hari USIA manusia menjadi semakin bertambah & menjadi semakin tua, Banyak orang menjadi gelisah dan takut ketika menghadapi kenyataan dirinya sudah menjadi tua. Hidup sebagai orang PERCAYA,  usia tua dapat menjadi masa yang menyenangkan  karena KASIH dan PEMELIHARAAN TUHAN yang sempurna atas hidup kita. (2 Korintus 4:16-18) Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi se-gala²-nya, jauh l

SEMANGAT ADALAH BAHAN BAKAR YANG MAMPU MENDORONG SESEORANG MERAIH KEBERHASILAN

(Amsal 17:22)   Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi SEMANGAT YANG PATAH MENGERINGKAN TULANG. Matthias Steiner adalah Atlet Angkat Besi dari Austria yang sudah menekuni olah raga ini sejak usia 13 tahun. Impiannya untuk menjadi Atlet Angkat Besi Professional mendadak hancur ketika dokter menyatakan bahwa dia menderita penyakit Diabetes. Atas dorongan dan semangat dari istrinya,  Steiner kembali ke dunia olahraga dan mengikuti Olimpiade Athena tahun 2004. Namun hasilnya tidak memuaskan, ‎ dia hanya menduduki peringkat ke 7 & gagal mendapatkan Medali.  Namun demikian sang Istri tidak henti²nya terus memberikan Motivasi kepada Steiner. (Kejadian 2:18)   TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia." Steiner pun pindah ke Jerman dan berganti kewarga negaraan,  nanun beberapa saat kemudian istrinya meninggal.   Meski ia terpukul dengan peristiwa itu, ‎Steiner tidak patah sema

BUKAN BEBAN YANG MENYEBABKAN KITA JATUH, TETAPI CARA KITA MENGATASI BEBAN ITULAH YANG MENYEBABKANNYA

(Amsal 24:10)   Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.  Nehemiah 8:10 (KJV)   ..for the joy of the LORD is your strength. (Sukacita Tuhan itulah kekuatan kita) (2 Korintus 7:4)   Aku sangat berterus terang terhadap kamu; tetapi aku juga sangat memegahkan kamu. Dalam segala penderitaan kami aku sangat terhibur dan sukacitaku melimpah-limpah. Tahukah saudara mengapa Yesaya menggunakan simbol burung Rajawali bagi kita? (Yesaya 40:31)   tetapi orang² yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru:  mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.  Rajawali tahu kapan badai muncul jauh sebelum peristiwa terjadi? Rajawali akan terbang sampai ketinggian tertentu dan menunggu angin itu datang,‎ ketika pada saat badai itu muncul, ‎dia akan mengembangkan sayapnya, ‎ sehingga angin itu justru akan mengangkat nya ke atas badai. Ketika badai mengamuk di bawahnya, ‎ rajaw

OBAT²AN YANG ALKITAB TAWARKAN

(Yesaya 53:4-5) Tetapi sesungguhnya, PENYAKIT kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul & ditindas Allah.  Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi SEMBUH.  Isaiah 53:4 (YLT)   Surely our sicknesses (*Sicknesses=penyakit) he hath borne, and our pains(*Pains = Rasa Sakit akibat Penyakit) -- he  hath carried them, And we -- we have esteemed him plagued, Smitten of God, and afflicted. 《Jadi Yesus telah pikul bukan hanya Penyakitnya saja namun Rasa Sakit akibat Penyakitnya pun juga sudah Dia tanggung》 * Obat²an tidak hanya selalu bisa kita temukan dalam bentuk tablet, cairan, vitamin atau suntikan & teraphy.  Namun ada juga obat yang kita temukan dari Alkitab Ada 4 Hal.: 1. (Amsal 3: 1-8)  Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku,  dan biarlah hat

KITA INI ADALAH MANUSIA BARU DI DALAM KRISTUS

(2 Korintus 5:17,21)  Jadi siapa yang ada di dalam Kristus,  ia adalah ciptaan baru:  yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah. Sifat manusia di dunia ini adalah sifat yang telah jatuh dalam dosa,  sifat yang dimiliki oleh Iblis (Satan Nature) (Kejadian 6:5)   Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan se-mata². Manusia telah memperolehnya dari Iblis sejak Adam jatuh ke dalam dosa,  dan‎ tak seorang manusia pun yang dapat mendatangkan perubahan terhadap sifat hakiki dirinya itu (Roma 5:12)   Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.  (Spititual death) Tetapi TUHAN, ‎sanggup mengubahnya menjadi  Nature yg baru  ( God

KITA INI GENERASI ANAK PANAH

(Mazmur 127:4-5) Seperti anak² panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda.  Berbahagialah orang yang telah membuat penuh tabung panahnya dengan semuanya itu. Ia tidak akan mendapat malu, apabila ia berbicara dengan musuh² di pintu gerbang.  ➡️ Pernahkah Anda mengalami suatu keadaan yang membuat hidupmu seperti di tarik mundur, semakin jauh dari harapan? Sebagaimana yang dialami oleh Yusuf  dari anak kesayangan ayahnya, tiba² merosot, harus menjadi budak  dan di fitnah bahkan ia masuk ke penjara, Sepertinya keadaannya semakin merosot  dan semakin jauh dari mimpinya.. Namun kita tahu bagaimana akhir dari kisah Yusuf yang Tuhan genapi mimpinya menjadi orang nomor 2 di Mesir ➡️ Namun kita juga melihat orang² yang dulu nya sangat ber-api²,  lalu tiba² seperti kehilangan semangat dan kini ia lenyap dari peredaran? (Ibrani 10:38-39) Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya."  Tetapi kita bukan

HIDUP YANG SELALU MENELADANI KRISTUS

(Roma 15:3)   Karena Kristus juga tidak mencari kesenanganNya sendiri. *Ketika Anda mau menjadi diri Anda sendiri pasti akan lebih baik, ‎biar Anda tidak meniru pribadi orang lain,  karena lebih baik menjadi diri sendiri daripada Anda meniru pribadi orang yang menurut Anda "WAH." Mau baik dan mau jahat, ‎itulah diri Anda sendiri tanpa harus ber-pura² di hadapan banyak orang. Kalau ada di antara Anda ada yang punya pribadi yang kurang baik, mintalah kepada TUHAN, agar TUHAN mengubahkan pribadi Anda menjadi pribadi yang seperti Yesus. (Roma 8:29)   Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukanNya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. Jadi bukan hanya supaya menjadi pribadi yang seperti sendiri diri kita sendiri melainkan menjadi pribadi yang sebagaimana kita ini di ciptakan yaitu yang segambar & serupa dengan Dia. (Kejadian 1:26a-27)   Berfirmanlah Allah: &qu

ADA MASA PERSIAPAN YANG HARUS KITA JALANI UNTUK MENUJU SUKSES

(1 Petrus 5:10)   Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya. Seorang pemuda merasa sangat jenuh dengan pekerjaannya sebagai seorang tutor bahasa asing,‎ ia mulai merasa bahwa karirnya datar² saja,  tak ada kemajuan,  dan tak ada perubahan, gitu² aja, ‎ termasuk gajinya. Namun ia merasa Tuhan masih menginginkannya untuk bekerja di sana. 10 tahun ia menunggu koq sepertinya Tuhan tidak berbicara untuk menyuruh dia untuk hengkang dari tempat kerjanya itu,‎ h ingga pada suatu hari tiba² seorang temannya dari Australia meminta nya menjadi tenaga pengajar international program pasca sarjana di salah satu universitas ternama. Salah satu alasan mengapa ia di rekrut adalah karena di kampus tersebut tidak ada yang mampu mengajar dengan kemampuan bahasa asing seperti pemuda tersebut.  Rupanya selama ini TUHAN sedang mempersiapk

TUHAN MENYERTAI KITA KEMANAPUN KITA PERGI

(Bilangan 9:16 ) “Demikianlah selalu terjadi: awan itu menutupi Kemah, dan pada waktu malam kelihatan seperti api.” Dalam sebuah permainan arung jeram,  dalam sebuah perahu diwajibkan ada pendamping dari pemilik wahana tersebut. Fungsi dari pendamping ini adalah untuk mengarahkan perahu yang ada untuk mengindari batu² sepanjang aliran sungai yang akan dilewati. Semahir apapun kita memainkan dayung, pendamping ini harus tetap ada agar perahu tidak sampai terbalik. Selain itu kita juga diharuskan taat kepada aba2 pendamping itu dalam menjalankan dayung, dalam sebuah perahu haruslah ada kerjasama antara para pendayung dan pendamping yang akan mengarahkan perahu. Alasannya sedikit saja kita tdk taat,  maka perahu bisa saja menabrak batu yang ada & itu bisa membuat perahu itu terbalik. Firman Tuhan hari ini adalah tentang penyertaan Allah kepada bangsa Israel, Tuhan memberikan penyertaan berupa awan pada siang hari agar mereka tidak kepanasan dan awan itu akan berubah menyala seperti ap